PEKANBARU(Haluanpos.com)-Ketua Komisi I DPRD kota Pekanbaru, Robin Edward menggebrak meja buntut kekecewaan terhadap kepala Dinas dan Pimpinan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi (Apjatel) Riau yang tidak hadir saat diundang Rapat Dengar Pendapat terkait membahas rencana penertiban peraturan daerah dalam pemasangan kabel fiber optik. Senin(3/10)

Dalam rapat tersebut, juga dihadiri anggota komisi I, Aidhil Nur Putra, Firman serta perwakilan dari pihak Terpadu Satu Pintu (DPM-TSP) Kota Pekanbaru, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pekanbaru dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru.

Dalam pertemuan tersebut, Robin pun menanyakan kenapa para kepala dinas tidak hadir, jawaban perwakilan yang diutus membuat emosi meluap sampai-sampai Robin menggebrak meja.

MENARIK DIBACA:  Zuriyadi Fahmi Pimpin HIPMAM Masa Bakti 2016-2018

“Kalian kira main-main ini, seperti tidak menghargai lembaga, kalian diundang secara resmi,” kata Robin

Dengan ketidak hadiran pihak pimpinan perusahaan dan kepala Dinas maka Komisi I DPRD Pekanbaru menjadwal ulang pertemuan tersebut.

“Adapun yang mau kita bahas ini adalah sangat penting terhadap perusahaan-perusahaan telekomunikasi yang ada di pekanbaru. Sejauh ini tidak ada satu pun perusahaan telekomunikasi yang memiliki izin dalam menjalankan usahanya di Kota Pekanbaru.

“Seluruh perusahaan yang ada di sini tidak punya izin, sekarang kita undang rapat, kita mau carikan gimana solusinya supaya semua berizin. Dan ini mereka tidak menghargai kita,” tegas Robin.

Jikalau situasi seperti ini, Robin meminta pihak Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk mengambil langkah tegas terhadap keberadaan kabel fiber optik yang semerawut.

MENARIK DIBACA:  Turnamen Bulu Tangkis Lapangan PB Bintang Prestasi Wira Puri Tenayan Raya, Resmi Dibuka

“Kalau memang mereka tidak akan urus izin,  kita minta ini pemerintah tegas beri tindakan terhadapnya, sebab kabel fiber optik ini sudah merusak tatanan dan membahayakan masyarakat,” ungkap Robin.(YS)

By admin