Pangkalan Kerinci (HPC)  – Sebanyak 33 orang anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka ( Paskibraka) Kabupaten Pelalawan Tahun 2018 melaksanakan audiensi bersama Bupati Pelalawan H.M.Harris bertempat di Auditorium Kantor Bupati Lantai III Pangkalan Kerinci. Senin (27/08)

Anggota Paskibraka yang sudah menjadi purna ini sebelumnya sudah melaksanakan tugasnya dengan baik dalam menaikkan dan penurunan bendera saat Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 73 Tahun.

Menurut Kadisbudparpora Andi Yuliandri pembekalan yang sudah diberikan kepada para adik adik  paskibraka tahun 2018 ini menjadi modal bagi peningkatan kapasitas diri untuk lebih disiplin,kreatif dan inovatif di tengah masyarakat saat kembali ke daerah masing masing di dalam memajukan pelalawan kedepannya. Dirinya berharap para purna paskibraka tahun 2018 dapat memberikan kontribusi diri bagi pembangunan generasi emas pelalawan

MENARIK DIBACA:  DPRD Pelalawan di Lantik GNPK RI Pelalawan Ucapkan Selamat

Ada hal yang menarik dari para anggota  paskibraka  ini disaat mereka secara berganti menyampaikan pesan dan kesan selama karantina dan mendapatkan pembekalan serta bertanya kesuksesan Bupati Harris dalam memimpin dengan program strategis untuk kemajuan pelalawan serta pelayanan kepada masyarakat.

Bupati Pelalawan H.M.Harris mengatakan menjadi anggota paskibraka perlu disyukuri oleh para adik adik purna paskibraka tahun 2018 ini. Hal yang dilewati demikan tidaklah mudah tentunya melalui persaingan yang ketat sehingga terpilih untuk mewakili Kecamatannya  menuju di tingkat Kabupaten melaksanakan tugas menaikkan dan penurunan bendera.

Ia menambahkan menjadi anggota paskibraka mengajarkan diri menjadi disiplin,pengalaman dan menambah wawasan. Penempaan diri menjadi anggota paskibraka tersebut  tidak hanya sampai disini, prestasi ananda semua akan menjadi tanggung jawab bagaimana bisa menjadi suri tauladan kedepan dan tanggungjawab bagi ananda menjadi contoh di tengah masyarakat.

MENARIK DIBACA:  HM Harris Sambangi Hanura dan PPP Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Gubri

Mantan Ketua Adkasi ini mengenang kembali bagaimana Kabupaten Pelalawan pernah menjadi Kabupaten tertinggal di Indonesia pada tahun 2006. Hal demikian tidak lepas dari 5 indikator permasalahan yakni masalah kesehatan, pendidikan,listrik,infrastruktur ,kemiskinan dimana rasio yaitu 35 persen terutama di daerah pesisir. Dari 5 indikator permasalahan ketertinggalannya Pelalawan melahirkan 7 Program Prioritas Pelalawan di awal kepeminpinan Bupati Harris periode 2011-2016. Ditahun pertama setelah Bupati Harris di lantik  tahun 2012 Pelalawan sudah lepas dari Kabupaten tertinggal di Indonesia dan masuk 20 besar Kabupaten yang diperhitungkan pemerintah pusat oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas dengan peringkat ke 5 secara nasional.

Bupati Pelalawan dua periode ini menjelaskan ada 3 kunci kesuksesan dirinya dalam memimpin dan menjalankan roda pemerintahan bersama Wakil Bupati dan Sekda serta jajaran Pemerintahan Daerah yaitu ulet,gigih,dan berani dimana berbekal dengan pengalaman,wawasan serta pergaulan yang dimilikinya mengingat bahwa Kabupaten Pelalawan hidup dengan kemajemukan suku,agama dan ras perlu adanya kebersamaan dan kondusifitas daerah dalam mewujudkan Pelalawan Emas di negeri seiya sekata ini.

MENARIK DIBACA:  Luar Biasa, Diguyur Hujan Lebat, Warga Tetap Antusias Ikuti Kampanye Cagubri Abdul Wahid

Hadir dalam kesempatan tersebut Wabup H.Zardewan, Sekda Tengku Mukhlis, Asisten Administrasi Bidang Pembangunan Atmonadi,Kadisbudparpora Andi Yuliandri. ( rls/ryan)

 

 

 

 

By admin