PEKANBARU(HPC)– Usai dibentuk, Panitia Khusus (Pansus) ranperda SOTK yang diketuai Zainal Arifin melakukan rapat kerja bersama OPD terkait yakni Diskominfo, Dishub, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, Dinas Pertanian dan Kesbangpol. Adapun tujuan ranperda SOTK agar opd yang ada dapat melayani masyarakat. Diketahui ada beberapa dinas yang tipelogi B yang saat ini tidak relevan lagi karna adanya peraturan dari Kemendagri No 11 tahun 2019.
“Maka layak beberapa dinas ini naik tipenya dari B ke A. Jadi, dari revisi perda ini kita bahas lagi Perda no 9 tahun 2016, tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah. Ada beberapa dinas mau kita naikkan tipenya. Dan menurut hitungan-hitungan memang layak dinaikkan,” jelas Zainal Arifin. Selasa(17/12/2019)
Lanjut politisi Gerindra ini, pihaknya juga akan melihat kesiapan dari opd-opd ini. Apakah siap secara infrastruktur dan secara sdm.
“Kalau kita anggap siap, baru kita naikkan tipe loginya. Tapi kalau tidak, bisa saja tidak kita naikkan. Hasil kajian ini akan kita tinjau ke lapangan. Dan tentu mekanisme pansus seperti biasa. Kita akan undang tenaga pakar dan nanti akan kita kaji,” paparnya.
Sementara itu, Penangungg jawab pansus SOTK Ginda Burnama tampak berang kepada dua kadis yang tidak hadir dalam rapat tersebut. Dua kadis yang diwakilkan oleh stafnya yakni Kadis Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak dan Kadiskominfo.
“Tadi kita baru rapat kerja dengan upd upd terkait untuk SOTK dimana itu akan menjadi tipologinya akan dinaikkan dari B menjadi A, dan C menjadi B,” ucapnya.
“Kita sayangkan Dinas Perlindungan Anak dan Diskominfo, keseriusannya disini tidak ada. Jadi diharapkan kedepannya bisa hadir dan saya juga akan menyampaikan dari pansus kepada walikota akan dijadikan evaluasi kepada dua dinas tersebut, karena sangat disayangkan padahal ini buat dinas tersebut prestasi dari dinas tersebut agar dapar melayani masyarakatnya lebih baik lagi meningkatkan akreditasinya dengan baik tipologi menjadi baik menjadi pelayanannya baik,” tambahnya
Ginda Burnama selaku penanggung jawab Pansus dari ranperda SOTK akan mengevaluasi dua dinas yang tidak hadir tersebut ke Walikota atas sikap ketidak seriusan.
“Jadi penekanan kami, selaku pimpinan sekaligus penanggung jawab dari pansus SOTK ini akan menyampaikan langsung kepada walikota bahwasannya dinas dua ini untuk dievaluasi lagi untuk keserius membangun kota pekanbaru,” tegasnya.(Yusuf)
