Pekanbaru(Haluanpos.com)-Setelah mendatangi SD Anamiroh 3 dan menerima aspirasi wali murid serta berdiskusi dengan pihak Yayasan Anamiroh, maka ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Niar Erwati yang didampingi wakil ketua Tekad Indra Pradana Abidin dan anggota, Edy Azhar, Muhammad Sabarudi, Sri Rubiyanti, Doni Saputra, Putri Varadina dan Abu Bakar mengeluarkan rekomendasi agar pihak Yayasan SD Anamiroh 3 untuk mengosokan gedung sekolah.
” Setelah kita mendapatkan informasi dari berbagai pihak terkait uji kelayakan pembangunan SD Anamiroh 3, maka pembangunan 5 lantai SD Anamiroh 3 dinilai tidak layak,” ungkap Niar.
Saat kita hearing dengan DPMPTSP, PUPR, Disdik Pekanbaru dan Satpol PP diketahui bahwa izin pembangunan SD Anamiroh 3 hanya lantai 1 saja. Jadi, dengan adanya penambahan pembangunan 5 lantai hal inilah yang menjadi keresahan orang tua siswa terutama masalah keselamatan bagi anak-anaknya,” ungkap Niar. Senin(14/7)
Jadi, dengan pertemuan kita dengan orang tua siswa dan pihak yayasan maka anak-anak didik SD Anamiroh 3
sebanyak 1.142 siswa direlokasikan dengan sistem belajar secara offline. Sementara itu gedung SD Anamiroh 3 ini dikosongkan,” tutup Niar.
Salah satu wali murid Rangga menyatakan, Dengan viral nya kondisi fisik SD Anamiroh 3 tempat anak kami sekolah, hal ini menjadi kecemasan bagi kami selaku orang tua. Untuk itu kami berharap kepada komisi III DPRD Kota Pekanbaru untuk mencari solusi terbaik tentang keselamatan anak kami serta proses belajar kedepannya.(YS)