PEKANBARU (HALUANPOS.COM) – Memperhatikan Hari Jadi yang ke 17 Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Peduli Sumber Daya Manusia (SDM) Provinsi Riau, Sekaligus HUT yang ke 4 Pasukan Dewan Ada Nasional (PADAN) Riau, serta HUT Hari Jadi Riau yang Ke-65 Pengurus Membagikan 100 Paket Bantuan Sembako Kepada Para Fakir Miskin dan Muallaf yang ada di Provinsi Riau.
Hal ini langsung disampikan Oleh Datuk Ketua Umum LSM Peduli SDM Riau sekaligus Ketua Umum PADAN Riau, Datuk Khairuddin Al Young Riau SHi MAg kepada wartawan menjelaskan, kegiatan ini bersempena HUT Provinsi Riau ke-65, HUT DPP LSM Peduli SDM Riau ke-17, HUT Pasukan Dewan Adat Nasional (PADAN) Riau ke-4.
“Dalam kegiatan ini, dimana kami melakukan syukuran dan juga memberikan santunan sebanyak 100 orang kepada fakir miskin dan Muallaf yang ada di Riau sekaligus pemotongan nasi kunyit,” ujar Datuk Khairuddin, Selasa (30/8/2022).
Dijelaskannya, kegiatan tersebut bukti kerjasama komitmen kita bersama membantu masyarakat.
Menurutnya, sebanyak 100 orang tersebut memang wajib dibantu. Apalagi disuport juga dari berbagai Kalangan Seperti Pemprov Riau, Pemko Pekanbaru, Baznas Provinsi Riau, Bank Riau Kepri Syariah, PT.PER, BP Jamsostek Pekanbaru Kota,dan lainnya.
“Dengan membantu atau berbagi rezeki itu menambah amal ibadah kita. Semoga apa yang telah kami berikan dan diterima oleh fakir miskin dan Muallaf dapat bermanfaat,” harapnya.
Khairuddin membeberkan, selama 17 tahun berkiprah di Riau, LSM Peduli SDM Riau sudah memperjuangkan Guru Bantu Daerah (GBD) Riau sebanyak 12 ribu orang mulai 2004 sampai 2008 secara bertahap.
“Pada waktu itu Gubernur Riau bapak Rusli Zainal. Dan kami kerjasama dengan Kadisdik Riau pada saat itu bapak Wardan. Dan saat ini sudah ada GBD tersebut menjadi PNS,” urainya.
Masih menurut Khairuddin, baru-baru ini, PADAN Riau bersama LAM Riau membantu memperjuangkan Blok Rokan Riau.
“Alhamdulillah, Blok Rokan diambil alih dari Chevron ke Pertamina,” sebutnya.
Dengan diambil alihnya Blok Rokan tersebut oleh Pertamina, Khairuddin berharap, tenaga kerjanya dari putera tempatan daerah Riau yang ahli di bidang migas.
“Saya kira banyak yang putera daerah mempunyai keahlian tersebut,” tutupnya. (rls)
