Wawako Sampaikan Komitmen Pemko Pekanbaru untuk Warga

0
125

Dalam kesempatan tersebut, Markarius juga menyampaikan bahwa Pemko Pekanbaru tidak menggelar syukuran setelah pelantikan kemarin. Keputusan ini mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan efisiensi anggaran. Sebagai gantinya, ungkapan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Pekanbaru disampaikan melalui program Safari Ramadan.
“Sejak dilantik pada 20 Februari lalu, kami telah mulai merealisasikan janji kampanye mereka. Beberapa kebijakan telah diterapkan,” katanya.
Kebijakan pertama, penurunan tarif parkir. Kendaraan roda dua dari Rp2.000 menjadi Rp1.000. Kendaraan roda empat dari Rp3.000 menjadi Rp2.000.
“Meski masih ada beberapa kendala dalam implementasi, kami berkomitmen untuk memastikan kebijakan ini berjalan dengan baik,” ujar Markarius.
Kedua, penanganan infrastruktur dan banjir. Pemko telah mengidentifikasi 1.600 titik jalan berlubang, dengan progres perbaikan mencapai 15 persen hingga kini.
“Program ini sempat terhambat oleh hujan, tetapi akan terus dilanjutkan,” ucap Markarius.
Selain itu, pemko juga bergerak cepat menangani banjir yang melanda Kecamatan Rumbai, yang berdampak pada 28.000 jiwa. Sebanyak 10.000 warga mengungsi.
Ketiga, pelayanan administrasi kependudukan berupa Mobil AMAN (Administrasi Mudah, Amanah, dan Nyaman). Mobil AMAN ini merupakan layanan keliling untuk pengurusan KTP, Kartu Keluarga, akta kelahiran, dan akta kematian.
Ada juga mobil Pak AMAN (Pangan Keliling Andalan Murah Amanah). Program pasar murah bekerja sama dengan Bulog, membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau. Lalu, ada Kios Pangan Puan Berseri yang berlokasi di belakang Perpustakaan Provinsi Riau, Jalan Cut Nyak Dien.
“Kios ini menyediakan bahan pangan murah setiap hari,” sebut Markarius.
Kebijakan ketiga, transportasi publik gratis untuk pelajar. Pemko telah menggratiskan layanan Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) untuk pelajar SD, SMP, dan SMA.
“Dalam waktu dekat, kami akan meluncurkan bus feeder untuk menghubungkan pemukiman warga dengan halte utama bus TMP,” jelas Markarius.
Kebijakan keempat, Program Pekanbaru Cinta Alquran. Sebanyak 11.000 siswa SD dan SMP yang belum bisa membaca Alquran telah mendapatkan bimbingan khusus.
“Program ini didukung oleh 2.500 guru yang telah mendapatkan pelatihan. Selain itu, digelar pula Alquran Camp di rumah dinas Wakil Wali Kota diikuti oleh 60 santri yang menghafal Alquran selama enam hari,” ungkap Markarius.
Kebijakan kelima, penanganan masalah sampah. Pemko telah memanggil vendor pengelola sampah serta para camat untuk memastikan kebersihan, terutama menjelang Idulfitri.
“Fokus utama adalah pengangkutan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) ilegal,” tegas Markarius.
Terakhir, sebagai bentuk kepedulian terhadap tempat ibadah, Pemko Pekanbaru menyalurkan bantuan sebesar Rp50 juta untuk pembangunan Musala Raudatut Tholibim. Kemudian, anggaran ditambah sebanyam Rp10 juta melalui program CSR Bank Riau Kepri. (Kominfo)