BAGANSIAPIAPI – Dalam rangka Perayaan HUT RI ke 80, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bagansiapiapi menyerah memberikan pengarahan masa tahanan (remisi) kepada warga binaan. Penyerahan remisi itu dilakukan setelah Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Lapangan Taman Budaya Bagansiapiapi, Minggu (17/8/2025).

Dalam Penyerahan itu ditunjuk 4 orang warga binaan untuk menerima remisi secara simbolis. Remisi itu langsung diserahkan oleh Wakil Bupati Rohil Jhony Charles, BBA, MBA, didampingi Kepala Lapas Kelas II A Bagansiapiapi Asih Widodo bersama Dandim 0321 Rohil Letkol Inf.Diki Apriyadi, Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni serta Pimpinan Forkopimda Lainnya.

Lapas Bagansiapiapi mengusulkan sebanyak 518 warga binaan untuk mendapatkan Remisi HUT RI ke 80 kepada Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Dari jumlah tersebut Kementerian Imipas menerima semua usulan tersebut untuk mendapatkan Remisi umum HUT RI ke 80.

MENARIK DIBACA:  Masyarakat Bangko Makmur Siap Menangkan SUDIN Jilid II

” Tahun ini ada dua remisi yang kita terima yakni Remisi Umum dan Remisi Dasawarsa, remisi umum yang kita usulkan sebanyak 518 orang, semuanya disetujui dan Remisi Dasawarsa diusulkan 489 dan disetujui semua, kita patut bersyukur karena dilapas Bagansiapiapi tahun ini mendapat dua kali remisi,” kata Kepala Lapas Bagansiapiapi Asih Widodo usai menyerahkan remisi warga binaan.

Dari ratusan warga binaan yang menerima remisi, 28 orang diantaranya mendapat remisi langsung bebas hari ini

“Untuk remisi bebas pada hari ini ada 28 orang, mereka langsung keluar dari lapas, untuk kriteria mendapat remisi itu yakni berperilaku baik, tidak ada pelanggaran secara administrasi dan sudah memenuhi persyaratan, setiap tahun ini memang masih kasus narkoba yang didominasi menerima remisi,” kata Asih Widodo.

MENARIK DIBACA:  Bupati Labuhanbatu dan H Deddy Mizwar hadir di Acara Wisuda Syukuran Tahfiz Qur'an

Kalapas Bagansiapiapi Asih Widodo berpesan kepada warga binaan yang mendapat remisi langsung bebas agar kembali kemasyarakat dengan pribadi yang lebih baik lagi.

“Pesan saya yang bebas tidak lagi kembali ke lapas, itu harapannya kita, perkecil residivis dan akan tetapi semua itu kembali masyarakat dan masyarakat yang menilai dan memberi warna kepada penghidupan mereka yang bebas itu,” (Rilis)