TERATAK BULUH (HPC)- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau bersilaturahmi serta Mengunjungi Yayasan Al Anshari Foundation Teratak Buluh, Pusat Terapi dan Rehabilitas Narkoba TB SATU.

Dalam kunjungan ini dihadiri Oleh Pimpinan Baznas Provinsi Riau Dr. Yahanan M. Sy, Kabag Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Riau Ustad Musliadi. S. Ag, Humas Baznas Provinsi Riau dan Staf Sulaiman, Kunjungan ini disambut langsung Oleh Ketua Yayasan Al Anshari Foundation Teratak Buluh Ustad Muhammad Anshari. S. Ag M. Pd bersama pengurus yayasan lainnya.

Pimpinan Baznas Provinsi Riau Dr. Yahanan M. Sy, menyampaikan dalam sambutan serta tausiahnya kepada family binaan Yayasan Al Anshari Foundation Teratak Buluh, menyampaikan semua family punya masa depan yang panjang.

MENARIK DIBACA:  WALIKOTA PEKANBARU SERAHKAN BANTUAN KORBAN BANJIR KAMPAR

“Ingat kita punya masa depan jangan sampai kita terjerumus kedalam lubang yang sama, selesai dari Rehabilitas ini kita harus menjadi lebih baik kedepannya,”kata Dr. Yahanan M. Sy, malam senin (6/7/2020)

Ketua Yayasan Al Anshari Foundation Teratak Buluh Muhammad Anshar S. Ag, M. Pd berharapdari yayasan al.anshari yang bergerak dalam bidang rehabilitasi Narkoba.

” Ya harapan kami kepada Baznas adalah sebetulnya orang orang miskin itu hari inikan di uji oleh allah dengan adanya anak atau suami mereka yang menjadi pengguna penyalah gunaan zat narkoba, kami sudah banyak mengunjungi desa desa semuanya tidak ada desa yang mengatakan tidak ada narkoba dan, rata rata pengguna ini yang menjadi korban ini adalah orang orang yang ekonominya menengah kebawah.” ujar Anshar.

MENARIK DIBACA:  Manajer ULP Kampar Turun Gunung Serahkan Sembako Ramadhan Kepada Mustahik

Lebih lanjut di jelaskan Muhammad Anshar agar dapat membantu Para Family yang Susah atau masuk dalam katagori Mustahik agar ada bantuan dari Baznas.

” Kami berharap kepada Baznas kalau bisa ada kajian kalau memang tidak melanggar aturan norma agama sepanjang sesuai dengan peruntukan zakat itu kalau memang bisa dibantu warga yang miskin, bagaimana mereka bisa produktif kalau mereka mengidap penyakit dari Zat zat Narkoba itu.” jelasnya. (wn)

By admin