PEKANBARU(Haluanpos.com) –Ketua dan pengurus Badan Kesehatan Penanggulangan Bencana Pemuda Pancasila(BKPB PP) Provinsi Riau memberikan pengobatan gratis, nasi kotak, tajil kepada masyarakat yang menjadi korban banjir Perum Dwi Beringin Indah RT 04 RW 02 Kelurahan Sungai Sibam Kecamatan Binawidya kota Pekanbaru. Jumat(23/4/2021)
Dimana kegiatan sosial yang dilakukan oleh BKPB PP dihadiri oleh kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, T Zul Effendi, pihak kepolisian, Wabinsa serta ketua KNPI Provinsi Riau dan pengurus Yayasan Tuah Melayu Riau.
Firdaus Qb selaku ketua MPW BKPB PP Provinsi Riau usai acara mengatakan, Kehadiran BKPB PP Provinsi Riau adalah bentuk peduli kita kepada masyarakat yang mengalami bencana banjir. Untuk itu, kami dari BKPB PP Provinsi Riau bersama KNPI Riau, Yayasan Tuah Melayu Riau memberikan pengobatan gratis, nasi kotak dan tajil kepada masyarakat perumahan Perum Dwi Beringin Indah RT 04 RW 02 Kelurahan Sungai Sibam Kecamatan Binawidya kota Pekanbaru.
Kehadiran kita juga meringankan beban masyarakat, apalagi dimasa Covid-19 ini, dimana masyarakat yang terkena musibah sangat membutuhkan bantuan dan perhatian dari berbagai pihak. Untuk itulah, kami dari BKPB PP Provinsi Riau serta dihadiri oleh Kadisos Provinsi Riau, KNPI Provinsi Riau serta Yayasan Tuah Melayu Riau bersama-sama memberikan bantuan kepada masyarakat,” ungkap Firdaus Qb
Sedangkan Sekretaris Yayasan Tuah Melayu Riau, Indra Cahyono menambahkan, Inilah bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat. Kita dari Yayasan Tuah Melayu Riau akan selalu peduli terhadap masyarakat yang terkena musibah,” ungkap Indra Cahyono
Fuad Santoso selalu ketua KNPI Riau mengatakan, Ini langkah cepat yang kita ambil dalam membantu masyarakat yang terkena musibah banjir di Kelurahan Sungai Siban. Apalagi dimasa Covid-19. Namun bantuan ini bukan hanya masyarakat di Kecamatan Binawidya saja tetapi masyarakat Kecamatan lainnya perlu kita berikan bantuan. Jadi, KNPI Riau tetap peduli dengan masyarakat yang terkena musibah,” ungkap Fuad
Sedangkan Kadisos Riau, T Zul Effendi mengatakan, Kita merasa bersyukur dan msngucapkan terima kasih kepada ormas dan yayasan yang peduli dengan masyarakat yang terkena musibah banjir dengan memberikan beberapa bantuan. Kalau diharapkan dari pemerintah, Memang pemerintah juga memiliki keterbatasan, baik dari sumber SDM dan kewenangan khususunya dalam situasi dilapangan. Kalau dari Dinsos Riau sejauh ini sudah menyediakan dapur umum, tenda pengungsi saat masyarakat terkena musibah banjir.
Sejauh ini, korban banjir Kelurahan Sungai Siban hampir 400 Kepala Keluarga. Kalau bencana banjir diare Perum Beringin sudah memulai kering, maka kita akan bergeser kewilayah lainnya,” ungkap T Zul Effendi.(YS)