TANJUNGPINANG (HPC) – Menggagas program Hand Sanitizer For Mosque, BAZNAS Provinsi Kepulauan Riau kerjasama Fakultas Pendidikan Kimia Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) dalam membuat dan meracik handsanitizer, dan telah diserahterimakan pada Senin (30/3/2020).

Hal itu dilakukan sebagai antipasi penyebaran Virus Corona atau yang lebih dikenal Covid-19.

Pembuatan dan peracikan Hand Sanitizer tersebut dilakukan oleh tim Fakultas Pendidikan Kimia dengan alat dan bahan serta prosedur dan komposisi pembuatan yang sudah standar dan memadai.

“Ini nantinya akan digunakan secara mandiri. Kami memiliki program _Hand Sanitizer For Mosque_ untuk di tempatkan di Masjid-Masjid di Kepri. Berikut sebagai langkah respon dan partisipasi Kami dalam merespon pencegahan Covid-19 di Kepri,” kata Kepala Pelaksana, Nurhayati.

MENARIK DIBACA:  Hari Pertama Operasi Zebra Lancang Kuning di Meranti, Polisi Tegur 17 Pelanggar Lalu Lintas

Koordinator Program sekaligus Kepala Pelaksana BAZNAS Provinsi Kepri ini menyatakan, keinginan berbagi kepada masyarakat terhalang produk tersebut yang semakin langka dan terbatas.

“Kami ingin berbagi Hand Sanitizer kepada masyarakat, namun kesulitan untuk penyediannya, karena barangnya terbatas,” ujarnya.

Karena kondisi tersebut, lanjut dia, “Kami memutuskan untuk bekerjasama pihak ahli untuk membuat produk Hand Sanitizer ini. Lebih efisien, karena pengadaannya cukup dengan menyediakan bahan baku produk tersebut,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Ketua Program Studi Pendidikan Kimia, Fitriah Khairunnisa mengaku kegiatan yang dilakukan BAZNAS Provinsi Kepri dan Pendikan Kimia ini, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat di Provinsi Kepri.

Untuk itu, sambungnya, kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan tanggungjawab ilmu dalam mengantisipasi Covid-19. “Ikhtiar ini sebagai bentuk tanggungjawab Kami karena memiliki ilmu terkait peracikan Hand Sanitizer sesuai prosedur yang berlaku,” ungkapnya.

MENARIK DIBACA:  Isra' Mi'raj Tingkat Provinsi Kepulauan Riau di Gelar

“Untuk itu, perlu langkah nyata bersama peduli dengan kondisi penyebarluasan Covid-19 di Kepri,” tuturnya.

Meski demikian, lanjut dia, masyarakat diminta tidak panik. “Tetap tenang dan terus berikhtiar agar segera bebas dari wabah. Karena kepanikan yang berlebihan memengaruhi imunitas dalam tubuh,” pesannya. (Rls)

Sumber : fb Baznas Kepri

By admin