PEKANBARU (HPC)-Menjelang bulan Suci Ramadhan 1438 H, banyak keluhan dari warga tentang kelangkaan gas LPG 3 kg, Menanggapi hal itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru H Darnil SH kepada haluanpos.com mengatakan, jika Pertamina telah menyuplai gas 3 kilogram dengan kuota 18000 tabung setiap harinya, artinya Pertamina menyalurkan 540.000 tabung setiap bulannya. Maka siapa yang berperan dalam melakukan pengawasan.
“ya kita minta kepada kepada Disperindag Kota Pekanbaru untuk dapat mengawasi pangkalan-panglalan LPG yang ada. Dan juga melakukan penyegelan bagi pangkalan-pangkalan LPG yang ketahuan ada bermain di sini dengan lpg ini.” Kata H Darnil. SH senin (15/5/2017).
Lebih lanjut dikatakan Politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura ) itu, untuk menghentikan kelangkaan terhadap Gas LPG 3 kg, perlu adanya kerjasama antara Disperindag dengan Pihak Pertamina dan juga Agen-agen yang ada.
“ kalu kita mau menghantikan kelangkaan gas ini tentunya pihak-pihak terkait harus saling kerja sama, yakni pihak Disperindag , dengan Pertamina dan juga pihak Agen-agen yang ada. Untuk dapat mengawasi terjadinya kelangkaan gas LPG 3 kg ini, kita juga meminta agar pihak Disperindak untuk dapat menaikkan Kuato LPG ini lebih banyak lagi.” Ujar Ketua Pembina ICMI Muda Prov Riau itu.
Terakhir dikatakannya, kelangkaan terjadi karena tidak adanya kontrol di tingkat pemerintah kota Pekanbaru, dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) yang berperan mengawasi pemakaian gas elpiji 3 kilogram itu. (sk)
