MERANTI (HALUANPOS.COM)-Aktualisasi dari nilai-nilai kepedulian sosial Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kepulauan Meranti menggelar aksi turun kepasar dengan melakukan aksi penggalangan dana untuk korban bencana alam didaerah Kalimantan dan Sulawesi Barat di Pasar Sandang Pangan Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti, pada Minggu (31/01/2021).
Menurut Sekretaris Umum PD IPM Kepulauan Meranti Isnaira, yang sekaligus koordinator kegiatan tersebut mengatakan, penggalangan dana yang dilaksanakan merupakan bentuk dari aktualisasi pergerakan nilai-nilai sosial IPM sebagai eksistensi realitas menjadi pelopor gerakan sosial berbasis pelajar.
“Penggalangan dana tersebut hanya berlangsung pada hari minggu saja, mengingat para kader IPM rata-rata pelajar yang bersekolah dihari senin s/d sabtu. Aksi penggalangan dana ini sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap korban bencana alam yang menimpa masyarakat Daerah Kalimantan dan Sulawesi Barat”, ujar aktivis perempuan IPM yg akrab disapa Naira.
Senada itu Ketua Umum PD IPM Kepulauan Meranti Aldi Efendi menuturkan, dikondisi bencana alam tersebut IPM tidak ingin kehilangan pergerakan nilai-nilai sosial berbentuk sikap tolong menolong akan kondisi masyarakat Indonesia didaerah Kalimantan dan Sulawesi Barat yang terdampak bencana alam tersebut. Pergerakan nilai-nilai sosial tersebut merupakan gambaran dari pergerakan Al-Maun yang menjadi khas pergerakan persyerikatan Muhammadiyah.
“Hasil dari penggalangan dana tersebut akan disalurkan kepada korban bencana alam di daerah Kalimantan dan Sulawesi Barat melalui Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Provinsi Riau”, tutur Aldi yang pada saat ini masih bersekolah di MAN Selatpanjang.
Dikesempatan lain, Alumni IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti yang pada saat ini menjabat sebagai Kepala BRI Teluk Belitung Kab. Kep. Meranti Amirlah Jeni, S.I.Kom, memberikan apresiasi terhadap kegiatan aksi penggalangan dana bencana alam Kalimantan dan Sulawesi Barat yang dilakukan oleh PD. IPM Kep. Meranti. Penggalangan dana yang dilakukan PD. IPM Kep. Meranti sebagai bukti aktualisasi nilai-nilai kepedulian sosial terhadap bencana alam yang menimpa Ibu Pertiwi.
“Pokok dan gagasan pergerakan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) menjadi aktualisasi diri untuk melangkah membentuk nilai-nilai sosial. Pergerakan nilai-nilai sosial tersebut harus digalakkan oleh setiap kader IPM, yang merupakan wujud dari realitas sosial itu sendiri. Sehingga IPM sebagai eksistensi realitas menjadi pelopor gerakan sosial berbasis pelajar dalam mewujudkan kaidah-kaidah Al-Maun yang menjadi ciri khas nilai-nilai pergerakan sosial dipersyerikatan Muhammadiyah”, pungkasnya.(rls)