SELATPANJANG (HPC) -Sebanyak 40 Bendahara Koperasi dan ukm di Kabupaten Meranti mengikuti Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Koperasi Tahun 2017 oleh Dinas Disprindagkop Kepulauan Meranti yang di buka secara Resmi Sekda Meranti Yurlian Norwis SE MM Senin (21/8/2017) di Hotel Diva Selatpanjang.
“Dengan adanya Kegiatan ini,untuk menuju Koperasi yang berkualitas serta Akuntabel nantinya acara pelatihan di gelar dari Senin-Rabu ( 21-23/8/2017) semoga sukses dan termotivasi dan terarah mereka para ukm di kota sagu,”ujar Kepala Dinas Disprindagkop Azza Fahroni di sela acara.
Kata Azza lagi,dengan adanya repatilasi 40 Orang Bendaharawan Koperasi yang narasumbernya Yurnalis dan dari Disprindagkop Provinsi Riau serta Kantor pajak Selatpanjang semoga mereka termotivasi kepada narasumber yang memberi ilmu dan mereka timba ilmu tersebut.kata Azza.
“semoga bermampaat dan bisa di mampaatkan koperasi dan ukm itu sendiri dengan baik,khususnya bendahara koperasi yang masih aktif dalam bimbingan pemerintah itu kita bina yang gak aktif koperasinya itu kita data dan di kasi wejangan agar mereka aktif kembali,”beber Azza.
Hal senada juga di sampaikan Sekda Meranti Yurlian Norwis SE MM dalam pembukan pelatihan.”semoga dalam keadaan sehat sejahtera para pelaku koperasi ukm yang ada saat pelatihan ini dan bisa mengikuti arahan narasumber,”ungkap Sekda Meranti.
Sekda yang biasa di sapa Icut ini juga, mengatakan dengan adanya kegiatan ini, semoga juga dapat anggota Koperasi setiap tahunnya bertambah.mengapa demikian karena harus dengan adanya forum yang startegis.
“dalam melaksanakan setiap tahunyan tentu yang akan mendatang untuk bagi koperasi amanat yang di sampaikan oleh karena itu untuk ARD dalam suksessnya suatu koperasi,haruslah penggurus sanggat berpengaruh dalam mengembangkan koperasi tersebut,”ungkap Icut.
kata dia lagi dengan meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi dan ukm ini,agar pelatihan bisa memahami benar ARD serta rencana koperasi kedepnya.
“ada semua jumlah koperasi meranti 221 koperasi terdiri dari 103 Yang tidak aktif 168 yang masih aktif,”ungkap Icut.
Tambah Sekda Koperasi ini arsed yang kita punya,maka dari itu,harus mengembangkannya agar anggotanya bisa sejahtera dalam mengembangkan usaha koperasi tentu dorongan seperti ini kita galakkan,agar usaha koperasi kita begitu maju.kata dia.
“jangan demi memajukan koperasi terus mengambil modal yang besar kita menumpuk utang pulak,ini cara tidak benar maka dari sejahtetakan anggota koperasi dulu baru bisa koperasi kita maju,”Pesan Yurlian Norwis.
“saya berharap tempreneernya bisnis koperasi yang baik agar pengurus dan menejer koperasi ini harus betul- betul terhadap kelangsungan anggota,agar tertib admistrasi ,dan yang ini perlu dalam menyampaikan pertanggung jawaban berapa SHU apalagi zaman sekarang Kuangan yang baik bisa dengan cara online.,”harap Sekda.(Win).