PEKANBARU (HPC)- Tim Pengabdian Universitas Riau melakukan pembuatan alat perlindungan covid-19 yaitu face shield di kelurahan padang bulan. Face shield membantu melindungi diri ketika pandemi, tidak hanya menutup mulut namun juga seluruh wajah agar tidak langsung terpapar hal yang tidak diinginkan ketika sedang berkomunikasi dengan orang lain.

Tim pengabdian yang berjumlah 5 orang terdiri dari beberapa fakultas di Universitas Riau. Anggota tim pengabdian adalah: Ranti Fellia Anzani (FISIP), Marini Rehanisafira (FKIP), Renda Malenza (FEB), Farah Eka Septyawanti (FKIP), Jihad Makrufi (FISIP). Tim pengabdian merupakan relawan untuk kelurahan padang bulan. Kegiatan kerelawanan ini nantinya akan dikonversikan menjadi kegiatan Kukerta bagi tim pengabdian yang merupakan mahasiswa dari Universitas Riau.

MENARIK DIBACA:  Kelangkaan Gas 3 kilo bersubsidi, Ingot Hutasuhut Akui Masih Lemahnya Pengawasan

Kegiatan dilakukan pada hari senin, 15 juni 2020. Sebelumnya pada hari minggu tanggal 14 juni 2020. Tim pengabdian Universitas Riau membeli bahan-bahan untuk pembuatan face shield. Alat dan bahan yaitu: plastik mika berukuran tebal tapi mudah dibentuk, busa, hekter, karet pakaian, double tip, gunting/cutter dan penggaris.

Hari seninnya tim pengabdian membuat face shield di salah satu rumah rekan mahasiswa. Diawali dengan memotong plastik mika sesuai keinginan bentuk dan ukuran yang sesuai, kemudian potong karet dan busa sesuai ukuran. Setelah semuanya telah dipotong, tempel busa di plastik mika yang sudah ditentukan dengan menggunakan double tip, tempel karet dengan hekter di plastik mika dan face shield siap digunakan.

MENARIK DIBACA:  Kios Pasar Palapa Dijadikan Ladang Bisnis, Tengku Azwendi Minta Disperindag Lakukan Penyelidikan

Setelah membuat face shield, Tim pengabdian membagikan face shield ini untuk lurah dan pegawai kelurahan padang bulan, serta kepada tim pengamanan BABINSA dan BABINKAMTIBMAS di salah satu pusat perbelanjaan di kelurahan Padang Bulan. Tidak lupa ketika melakukan pembagian setiap orang harus menggunakan masker dan melakukan protokol kesehatan covid-19 seperti tidak berkerumun dan jarak antar orang harus 1 M untuk mengurangi kasus covid-19 di kota pekanbaru.

tim mahasiswa banyak mengambil pelajaran dari kegiatan ini yang nantinya dapat diaplikasikan di lain waktu dan di lain tempat dengan orang lain. Karena kegiatan ini sangat kompak dan gotong royong membantu antara kelurahan dan posko siaga covid-19 yang berada di kelurahan padang bulan. Tidak lupa di akhir sesi pembagian, foto bersama antara tim mahasiswa dan penerima. (RILIS)

By admin