Pekanbaru(Haluanpos.com)-Kader senior partai Golkar Riau, Endang Sukarelawan meresa kecewa dengan keluarnya surat dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar yang telah menetapkan nama-nama bakal calon Kepala Daerah tahun 2024 yang telah banyak beredar di media sosial.
“Saya selaku kader partai Golkar tentunya kaget dan biasanya partai Golkar tidak seperti ini, dan biasanya ada penyaringan dan survei. Bahkan saya lihat sudah ada nama bakal calon kepala Daerah khususnya bakal calon Walikota Pekanbaru sebanyak 8 orang,” ungkap Endang Sukarelawan
” Dengan keluarnya surat tersebut, artinya ini seperti memblok kader-kader partai Golkar dan masyarakat umum untuk mendaftar diri sebagai bakal calon kepala daerah. Dan terkesan partai Golkar menutup diri serta tidak memberikan ruang kepada kader partai dan masyarakat untuk ikut pesta demokrasi tahun 2024,” ujar Endang Sukarelawan yang kini menjabat sebagai sekretaris Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau(FKPMR).
” Masak kita kalah dengan partai lain yang memberikan ruang sementara partai Golkar yang merupakan partai senior berbuat seperti ini,” ujar Endang
” Sebagai kader senior partai Golkar wajar saya kecewa, namun pikir kita masih punya harapan sebab penetapan bakal calon kepala daerah pada last minute bisa berubah.
“Saya berharap kepada DPP Partai Golkar bisa membuka ruang kepada kader-kader partai Golkar dan masyarakat umum untuk ikut mendaftarkan diri sebagai bakal calon Walikota dan bupati se Riau dan se-Indonesia, sehingga nantinya partai Golkar memiliki sosok pemimpin yang dapat dipercaya oleh masyarakat. Dan saya menyatakan diri untuk maju sebagai bakal calon Walikota kota Pekanbaru,” ujar Endang Sukarelawan.
Sementara itu, Ketua DPD II Partai Golkar kota Pekanbaru,Syahril, SH melalui sekretaris DPD II Partai Golkar kota Pekanbaru, Roni Amriel, SH. MH menjelaskan, Surat yang ada mencantum nama-nama bakal calon kepala daerah khususnya kota Pekanbaru, hal ini sesuai dengan Peraturan Organisasi Partai Golongan Karya, Nomor : PO-05/DPP/Golkar/VIII/2021 Tentang Penugasan Pungsionaris Partai Golongan Karya.
Adapun tahapan pendaftaran sudah dimulai sejak awal pencalegan, dan nama-nama yang masuk tersebut sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Dan sekarang ini sudah masuk tahap survei,” tutup Roni Amriel.(YS)