Bupati Rocky Tutup MTQ Tingkat Dayah

0
955
SERAHKAN TROPI: Bupati Rocky menyerahkan tropi dan uang pembinaan untuk pemenang MTQ Tingkat Dayah di Dayah Al Huda, Desa Seuneubok Tengoeh, Kecamatan Darul Ihsan, Kab. Aceh Timur, Senin (9/10/2017) malam. Foto: Istimewa
SERAHKAN TROPI: Bupati Rocky menyerahkan tropi dan uang pembinaan untuk pemenang MTQ Tingkat Dayah di Dayah Al Huda, Desa Seuneubok Tengoeh, Kecamatan Darul Ihsan, Kab. Aceh Timur, Senin (9/10/2017) malam. Foto: Istimewa
SERAHKAN TROPI: Bupati Rocky menyerahkan tropi dan uang pembinaan untuk pemenang MTQ Tingkat Dayah di Dayah Al Huda, Desa Seuneubok Tengoeh, Kecamatan Darul Ihsan, Kab. Aceh Timur, Senin (9/10/2017) malam. Foto: Istimewa

ACEHTIMUR(HPC)– Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib atau sering disapa Rocky resmi menutup Musabaqah Tillawatil Quran (MTQ) Tingkat Dayah di Dayah Al Huda, Desa Seuneubok Tengoeh, Kecamatan Darul Ihsan, Kab. Aceh Timur, Senin (9/10/2017) malam.

Acara dalam rangka memperingati 1 Muharam 1439 Hijriah, sebelumnya sudah digelar pada 02 Oktober 2017 lalu dengan memperlombakan berbagai katagori lomba diantaranya lomba Azan, lomba hafal ayat pendek, lomba doa sehari-hari, lomba praktek Shalat, lomba I’tiqat 50, lomba cerdas cermat dan lomba Tilawatil Quran yang diikuti oleh ratusan santri di Dayah Al Huda.

Bupati Rocky dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh pesantren di Aceh Timur termasuk Dayah Al Huda mampu mencetak para kader di masa depan dengan karakteristik memiliki ilmu Allah seperti Tauhid,Fiqih dan ilmuTasawuf, sehingga kedepan dengan tantangan dunia yang semakin moderen para kader tersebut mampu menyimbangi antara Ilmu Allah dengan Ilmu pengetahuan dalam membangun bangsa.

“Kami juga sangat mengharap kepada wali murid khususnya para orang tua untuk terus mendorong dan memotivasi para santri dan anak-anak untuk mengikuti berbagai perlombaan, karena perlu diketahui lomba tingkat Dayah dan sekolah maupun tingkat dusun ataupun tingkat desa merupakan awal dari mengasah mental dan percaya diri serta bagi anak-anak dan santri dalam menghadapi masa depannya yang penuh tantangan,” kata Rocky.

Dewan guru yang mengabdi di Dayah Al Huda, dimina untuk terus mengasah ketrampilan para santri sehingga mampu bersaing dengan pesantren lainnya di Kabupaten Aceh Timur bahkan dengan kabupaten/kota lain di Aceh, terutama dalam lomba baca kitab kuning.

“Mari kita kembangkan pendidikan dayah, sehingga para santri terus bersaing dalam era globalisasi,” katanya. (Rilis).