Dihadiri Ketua DPRD Pekanbaru Muhammad Sabarudi, Malam Puncak Jambore PKK Pekanbaru Berlangsung Meriah

0
542

PEKANBARU(HALUANPOS.COM)-Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi menghadiri malam puncak Jambore Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Kota Pekanbaru 2024, Sabtu (28/4) malam.

Kegiatan tersebut digelar oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) yang melibatkan Gabungan Organisasi Wanita (GOW), seperti Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Persatuan Istri Tentara (Persit), dan Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD), pada 25–27 April 2024, dengan partisipasi 4.500 kader dari 15 kecamatan.

Adapun momentum Hari Kartini turut memantapkan semangat para peserta dalam mendukung ketahanan keluarga dan program strategis pemerintah.

“Kita apresiasi pelaksanaan yang meriah ini, banyak sekali hal-hal yang dapat dirasakan bersama, kita harap pelaksanaannya setiap tahun mengalami peningkatan,” jelas Sabarudi singkat.

MENARIK DIBACA:  Silaturahmi Grup Yong Dolah Celoteh Humor Melayu Sukses Dilaksanakan

Sebagai informasi, Jambore PKK 2024 menghadirkan berbagai perlombaan, di antaranya lomba defile, lomba mars PKK, lomba bazar, lomba Posyandu, lomba yel-yel, lomba busana bordir Melayu, lomba kelompok wanita, dan lomba tertib administrasi PKK.

“Jambore PKK 2024 sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya karena kami berkolaborasi dengan GOW serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Pekanbaru,” ujar Penjabat (Pj) Ketua TP-PKK Kota Pekanbaru Raja Rilla Mustafa,

Semangat dari ibu-ibu organisasi itu, lanjutnya, menghasilkan inovasi dan semangat, terutama dalam menyambut Hari Kartini. Tujuan utama Jambore PKK adalah mengevaluasi perkembangan posyandu, khususnya berfokus pada kasus tengkes (stunting), kelompok wanita tani, dan TP-PKK.

“Di posyandu, anak stunting sudah berkurang. Bahkan, ada beberapa kelurahan yang zero stunting,” ujar Raja Rilla.

MENARIK DIBACA:  16 Baliho Caleg di Billboard Berbayar di Tertibkan Bawaslu Pekanbaru

Sementara itu, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun menggarisbawahi peran TP-PKK dalam penurunan angka stunting di Kota Pekanbaru.

“Angka stunting sempat menyentuh 16 persen pada 2023. Tahun ini, angka stunting turun menjadi 7,6 persen. Kami berharap (dengan bekerja sama) bersama GOW, stunting bisa hilang perlahan-lahan,” ujar Muflihun.

Pada malam puncak Jambore PKK, diumumkan beberapa pemenang dengan Kecamatan Marpoyan Damai meraih gelar Penyelenggara Jambore PKK Terbaik, Kecamatan Lima Puluh sebagai Penyelenggara Jambore PKK Terfavorit, dan Kecamatan Bukit Raya sebagai Penyelenggara Jambore PKK Terinovatif serta Juara Umum.

Piagam, plakat, dan piala diserahkan secara langsung kepada para pemenang oleh Pj Ketua TP-PKK Kota Pekanbaru, Pj Ketua TP-PKK Provinsi Riau, dan Pj Wali Kota Pekanbaru.

MENARIK DIBACA:  Dampingi Menteri Investasi, Ginda Burnama Berikan NIB ke Pelaku UMK

“Terima kasih kepada seluruh organisasi wanita se-Pekanbaru, UMKM, dan panitia yang telah berpartisipasi dan menyukseskan kegiatan Jambore PKK tingkat Pekanbaru,” ujar Raja Rilla.

Selain melibatkan GOW, Jambore PKK Kota Pekanbaru 2024 menggandeng berbagai UMKM, mulai dari usaha kuliner, fesyen, hingga agribisnis. Kerja sama tersebut diharapkan dapat memberikan stimulus ekonomi bagi masyarakat.

Pemerintah Kota Pekanbaru juga telah menyediakan gerai-gerai bagi para UMKM untuk menjajakan dagangannya. “Kami berharap, organisasi perangkat daerah terkait dapat terus mendukung (kerja sama tersebut) sehingga UMKM di Kota Pekanbaru bisa berprestasi pada tingkat nasional,” ujar Muflihun.(YS)