ROHUL (HPC) –Selain memberikan edukasi dan pehamaan keberadaan Museum Sang Nila Utama Provinsi Riau kepada pelajar di Provinsi Riau, kini Dinas Kebudayaan Provinsi Riau kembali mengelar acara Sosialisasi Publikasi Museum kepada masyarakat dari 9 sampai 11 Oktober 2020. Adapun kegiatan Sosialisasi Publikasi Museum dilaksanakan dihalaman SDN 02 Rambah Hilir Kabupaten Rokan Hulu dengan melakukan pemutaran film dokumenter yang dihadiri ratusan masyarakat dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19.
Dengan pemutaran film dokumenter bisa memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat sekitar akan pentingnya keberadaan sebuah museum dalam kehidupan, khususnya generasi muda agar mereka memahami Kebudayaan dan sejarah.
Keberadaan Museum sangatlah penting bagi suatu daerah, oleh karena itu Museum merupakan pintu masuk untuk mengetahui sejarah dan budaya, khusunya masyarakat daerah Riau ini, ” ungkap Raja Yoserizal Zen, Kadis Kebudayaan Provinsi Riau.

Namun selama ini, keberadaan Museum belumlah menjadi suatu kebutuhan masyarakat, maka dari itu Disbud Riau perlu perlu merubah stigma masyarakat tersebut, sehingga masyarakat betul-betul memahami dan mengetahui tentang apa itu Museum,” ungkap Yoserizal Zen
Disamping itu, sambung Yoserizal Zen karena belum banyaknya masyarakat mengetahui kegunaan dan arti pentingnya serta pungsi sebuah museum sebagai bahan pengetahuan dan ilmu bagi masyarakat, maka kita dari Dinas Kebudayaan Provinsi Riau kembali melakukan Sosialisasi Publikasi Museum melalui Media cetak dan elektronik sehingga kegiatan ini diharapkan tetap sasaran, kemudian masyarakat dapat mengetahui apa pungsi dan keberadaan Museum,” ungkap Yoserizal Zen.
Acara Sosial Publikasi Museum melalui Media cetak dan elektronik ini juga dihadiri oleh para pejabat dilingkungan Dinas Kebudayaan Provinsi Riau yakni Kepala seksi pengelolaan dan pengembangan UPT Museum Sang Nila Utama Provinsi Riau, Edy Yulisman, SE, M. Si. Bahkan kegiatan Sosialisasi Publikasi Museum Sang Nila Utama Provinsi Riau. (YS)