Ini Kata Zainal Abidin, Terkait Polemik Perekrutan Tenaga Kerja Di Block- A Pt Medco Ep Malaka

0
878
Istimewa
Istimewa
Istimewa

ACEH TIMUR (HPC)-Terkait polemik perekurtan tenaga  kerja di Blok A, PT Medco EP Malaka terus menimbulkan masalah, hal itu diungkapkan oleh Zainal Abidin sebagai tokoh masyarakat yang juga sebagai Koordinator Geujak Kerja (Geurakan Ajak Kami Kerja), karena melihat dinamika yang berakibat gesekan yang  tidak kondusif antara warga peringgan proyek CPP dengan aktifitasi di Block A, PT Medco EP Malaka.

“Sebaiknya Geuchik tetap sebagai aparatur Pemerintahan yang Pasif dalam menyikapi persoalan tuntutan warga,  Geuchik harus berperan sebagai Recomended Support (Dukungan yang disankan), bukan sebagai pemain atau eksekutor yang mensupply unskill labour (Bukan Penyuplay Tenaga Kerja) pada proyek tersebut.”jelasnya Koordinator Geujek Kerja Zainal Abidin kepada Haluanpos.com (08/06/17).

Ketika timbul konflik para pihak semestinya Geuchik atau forum para Pang Ulee Gampong ini dapat menjadi mediator atau fasilitator yang berada di pihak ke-tiga bukan ikut di barisan pihak yang bermasalah, Hal itu juga sanggat disayangkan karena sampai saat ini Peruhasaan Medco  terkesan  membiarkan masalah Local Recruitmen, hal itu dianggap akan menjadi bola panas,

“ Jangan lepaskan begitu saja kepada kontracktor dan sub kon yang ada, sehingga memaksa mereka membuat cara perekrutan sendiri-sendiri, Akibatnya hal ini banyak dimanfaatkan oleh beberapa oknum untuk kegiatan dagang sapi pada posisi helper atau posisi pekerjaan lainnya lainnya di beberapa subkon yang ada.” Tambah Zainal

Berdasarkan informasi dilapangan beberapa korban yang dijanjikan bekerja dengan membayar uang tertentu sampai saat ini belum juga dipanggil untuk bekerja, Di perusahaan asing tersebut.

Zainal berharap agar seluruh komponen perusahaan yang berada di Block A agar lebih dekat dengan masyarakat sekitar khususnya Indra Makmu, jangan jauhi mereka, pahami karakteristik local, dan hargai budaya sekitar. (Ham)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here