SELATPANJANG (HPC) –Sekrataris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Yulian Norwis, SE membuka Rapat Koordinasi dalam rangka Tindak Lanjut Komitmen Dinas Kesehatan Provinsi Riau Tentang Pelaksanaan Imunisasi Meassles Rubella (MR) diruang Rapat Melati Kantor Bupati senin (3/9).
Turut hadir dalam Rapat tersebut Anggota DPRD Kimisi III Basiran, Kadis Kesehatan dr. Roswita, Direktur RSUD dr. RH. Riasari, Ketua MUI Mustafa, S.Ag, Camat se- Kabupaten Kepulauan Meranti dan OPD terkait lainnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti drg. Ruswita mengatakan bahwa MR merupakan suatu Penyakit yang bisa menular dan bisa membahayakan kepada ibu hamil sehingga bisa mengganggu pertumbuhan terhadap anak.
Adapun langkah yang sudah dilakukan oleh Dinas Kesehatan setempat yakni mensosialisasikan MR disekolah dan di tempat kesehatan lainnya.
Kabupaten Kepulauan Meranti merupakan Capaian MR yang masih sangat rendah untuk itu dibutuhkan dukungan kongkrit dan nyata dari semua pihak.
Pada kesempatan itu juga Ketua MUI Kepulauan Meranti Mustafa, S.Ag mencabut tuntutan terkait penundaan Vaksin MR di Kabupaten Kepulauan Meranti, serta meminta maaf atas penundaan tersebut.
Vaksin MR yang mengandung zat kulit Babi dan Organ Manusia adalah haram namun Vaksin yang dilakukan dalam keadaan Darurat ( digunakan sebagian orang) bisa berubah menjadi Mubah, yaitu mubah penggunaannya, “ujar Mustafa “.
Pemerintah daerah sangat mendukung, serta mengApresiasikan sosialisasi MR nantinya, dan harapan kedepan Pemerintah Kecamatan bisa saling membantu dalam mengsukseskan kegiatan tersebut (humas).
