MERANTI (HPC)– Bupati Kepulauan Meranti Drs H. Irwan Msi Terus tingkatkan Kwalitas dan Kwantitas Produksi Sagu di Kabupaten Meranti Melalui Dinas Disprindakof dan UKM salah satunya bahan terbuat oleh sagu untuk di produksi dan promosi oleh Masyarakat luas, berbagai macam telah di prioritaskan termasuk kueh bolu dari bahan Sagu.
“Saya telah membuat himbauan penyajian makanan dan pangan berbahan sagu pada setiap SKPD yang menyediakan makanan kosumsi,” ujar Bupati Meranti Drs H. Irwan Msi kepada media Kamis (5/10/2017) pagi.
Kata H. Irwan lagi, dalam memperhatikan peraturan Presiden nomor 22 Tahun 2009 tantang kebijakan percepatan penganekaragaman kosumsi pangan berbasis sumber daya lokal dan Peraturan Menteri nomor 43 tentang gerakan dengan dia rayakan percepatan kosumsi pangan serta sebagai upaya meningkatkan nilai ekonomi tanaman sagu sebagai pangan lokal, potensial dan sehat.
“Dengan ini disampaikan kepada saudara perangkat daerah agar memerintahkan menyajikan makanan bahan sagu setiap resmi kedinasan. Minimal satu menu berbahan sagu diantaranya yang disajikan serta ikut aktif mempromosikan kosumsi makanan sagu di tegah-tegah masyarakat, “ajak H. Irwan.
Tidak lupa dunia pendidikan juga harus berperan aktif dalam hal sekolah-sekolah menambahkan kegiatan ektrakurikulernya dalam kerajianan pengolahan pagan berbahan sagu serta turunanya.
“Bersama dengan adanya himbauan ini, saya juga mengajak agar informasi Kecil Menegah (UKM) pengolahan aneka pengelolaan berbahan sagu di Kepulauan Meranti berperan aktif, “himbau Bupati Meranti.
Sementara itu, Kepala Dinas Prindakop dan UKM Azza Fahroni Melalui Kabit Pengelolaan UKM Rudi Hasan mengatakan pihak Dinas Prindagkop dan UKM telah berupaya terus tingkatkan Promosi Sagu dengan mengandeng semua pihak.
“Kita akan teruskan instruksikan bupati. Seluruh kegiatan skpd gunakan makanan/panganan berbahan sagu, “ujar Rudi Hasan.
Kata Rudi lagi,
“sekolah-sekolah juga di himbau membuat kegiatan ekstrakulikuler pengolahan dan kerajinan sagu agar anak-anak Meranti sudah mengenal sagu dan kerajinan berbahahan sagu sejak usia sekolah, “ucap dia.
Semua ini tujuannya untuk meningkatkan kembali konsumsi sagu dalam daerah sehingga bisa mendongkrak harga jual sagu dan mempopulerkan makanan sagu. (Win).
