Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah Resmi Dibuka Wapres Setelah Melalui Negoisasi Kekecewaan Terhadap Aturan Panitia

0
999

Yogyakarta (HPC) Pembukaan Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah resmi dibuka oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan tema “Menggembirkan Dakwah Islam, Memajukan Indonesia” (26/11/2018)

Sebelum acara peresmian pembukaan dimulai menurut pantauan Haluanpos.com terjadi negoisasi kekecewaan terhadap aturan yang telah ditetapkan oleh panitia pelaksana, Semula kegiatan yang akan dimulai jam 08.00 pagi akhirnya mengalami kemunduran waktu karena tuntutan dari peserta PDPM dan PWPM untu membatalkan aturan larangan membawa smartphone pada saat kegiatan berlangsung.

Kejadian tersebut selaku Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Rokan hilir Muhammad Maliki melalui Juru bicara Sekretaris PDPM Rohil Hamdani ikut angkat bicara.

“Aturan larangan membawa smartphone sudah menciderai hak dalam memanfaatkan Keterbukaan Informasi dan teknologi” Ungkap Hamdani

“Alhamdulillah atas kerjasama dan negoisasi yang alot sesuai permintaan PDPM Se Indonesia beserta Paspampres dan panitia pelaksana, akhirnya melalui Ketum demisioner Danil Azhar Simanjuntak membatalkan larangan membawa Smartphone yang sebelumnya sudah ditetapkan oleh panita” tambah Hamdani

Demi kelancaran Muktamar Tepat jam 09.30 peserta diperbolehkan masuk ke sportorium dengn tertib dan tetap melalui pemeriksaan yang sangat ketat.

Kegiatan Muktamar XVII diikuti oleh 1200 peserta PDPM dan PWPM se Indonesia, PDPM se Riau yang ikut serta dalam mensuksesikan kegiatan ini dihadiri oleh 12 PDPM Kabupaten/kota. Kehadiran peserta PDPM Riau yang ikut menentukan pemilihan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah.

“Harapan pemilihan Ketua Umum PP Muhammdiyah dapat memberikan perubahan bagi Pengurus Daerah dengan Harapannya Dakwah Islam dan gerakan Pemuda Muhammadiyah berkemajuan disegala potensi kearifan lokal”. Tegas Ade mewakili peserta PDPM Kep.Meranti

Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah diakhiri dengan pemilihan ketua PP Pemuda Muhammadiyah priode 2018-2022 yang menggantikan masa jabatan Ketua Umum Danil Simanjuntak. Hingga sampai ini tercatat 5 kandidat kuat dalam pencalonan Ketua Umum PP Muhammadiyah yakni Cak Faisal, Cak Nanto, Cak Fajar, Cak Adi dan Cak Fanani. (Mf)