PEKANBARU(HPC)– Masjid tidak hanya sekadar tempat ibadah umat Islam. Tapi juga menjadi tempat menyelesaikan masalah umat. Sehingga diperlukan pemberdayaan masjid untuk kesejahteraan umat.

Hal ini disampaikan Pelaksana Harian (Plh) Sekko Pekanbaru Azwan dalam acara pelantikan pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pekanbaru, Rabu (11/4) di aula Kantor Wali Kota Pekanbaru.

‘’Masjid harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Tidak hanya untuk menunaikan ibadah saja. Sehingga peran dewan masjid ini sangat penting dalam mengelola masjid,’’ kata Azwan kepada kru haluan Pos.com.

Ia menjelaskan, pengembangan masjid harus dilakukan untuk membuat para jamaah nyaman saat berada di dalam masjid.

Untuk itu, Azwan meminta dewan masjid bisa eksis dengan program program yang mereka miliki.
Azwan juga berharap para jamaah bisa bergantung ke masjid.

MENARIK DIBACA:  Ini Nama Calon Dirut dan Direktur Pembiayaan BRK Syariah Lulus UKK yang di Umumkan Oleh Pansel

‘’Bukan sebagai hanya tempat ibadah. Masjid juga bisa menjadi pusat ekonomi syariah dan pusat kesehatan. Ini namanya pemberdayaan masjid,” ujarnya lagi.

Sementara itu, Ketua DMI Kota Pekanbaru Abu Kasim SAg mengatakan, usai pelantikan, pihaknya langsung menggelar simposium dan rapat kerja. Simposium membahas tema tentang penguatan manajemen masjid.

“Dengan manajemen yang baik, program yang direncanakan akan lebih bisa dilaksanakan,” ujarnya.

Sedangkan rapat kerja membahas tentang program kerja DMI jangka pendek dan menengah.

Beberapa program DMI antara lain, pengetahuan tetang tata letak soundsystem masjid, pelatihan akustik, dan upaya penguatan manajemen masjid.

‘’Di mana manajemen masjid ini merupakan permulaan harmonisasi masjid dengan jamaah,’’ tuturnya.
Ia menambahkan, seluruh kecamatan bisa melaksanakan pelatihan manajemen masjid.

MENARIK DIBACA:  Sambut Bulan Suci Muntijah Community Gelar Bersih Bersih Masjid (BBM)

Sehingga pengurus masjid tidak hanya berkutat di pengelolaan keuangan masjid, tapi juga seluruh aspek yang ada di masjid. ‘’Baik pembangunan maupun upaya meramaikan masjid,’’ katanya.

Sedangkan ketua panitia pelaksana kegiatan Khairuddin Al Young Riau S HI M Ag mengatakan umat Islam saat ini harus bersatu. Ia katakan, masjid bisa difungsikan sebagai tempat menyelesaikan masalah yang dihadapi umat Islam.
“Lewat DMI Kota Pekanbaru, kami tata kembali masjid-masjid agar bisa lebih maksimal dalam menjawab permasalahan yang umat hadapi saat ini,” katanya.

Pelantikan pengurus pemimpin daerah dan pemimpin cabang DMI Kota Pekanbaru serta pelantikan terhadap 12 pengurus kecamatan se-Kota Pekanbaru periode 2017-2022 kemarin dilakukan oleh Ketum Pengurus Wilayah DMI Provinsi Riau Dr H Mashuri Putra Lc MA.(rls)

By admin