SOLO (HPC) – Sebuah ledakan terjadi dari pos polisi di Sukoharjo, Jateng. Ledakan itu mengagetkan sejumlah orang. Ledakan terjadi pada Senin (3/6) malam, dan bersumber dari seorang pria yang melakukan aksi bom bunuh diri. Pria itu tergeletak tak jauh dari pos polisi.
“Kami masih cek, masih dalam perjalanan,” kata Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Gede Yoga saat dihubungi. Suasana di sekitar lokasi mencekam. Beberapa orang mencoba mendekat ke lokasi.
Pihak kepolisian masih menyelidiki peristiwa ini.
“Polisi belum dapat menyimpulkan yang terkapar itu korban atau pelaku. Polisi masih melakukan olah TKP dan pemeriksaan”, Ungkap Kabid Humas Polda Jateng Kombes Polisi Agus Triatmaja, Rilis saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin malam (3/6).
Dari rekaman tersebut tampak tidak ada kerusakan berarti di sekitar pos penjagaan. Tampak seorang yang diduga membawa bom tersebut terluka parah.
Berdasarkan keterangan saksi, Rakian Rangga Putra Perdana (25), pelaku pengemboman mendekat sekitar pos penjagaan polisi di dekat Tugu Kartasura sekitar pukul 22.20 WIB. Saat kejadian, saksi tengah memperbaiki toa yang ada di Pospantau Pospam Tugu Kartasura.
Pelaku tampak menggunakan kaos hitam, celana jeans, dan tampak menggunakan headset. Kemudian saksi melihat orang yang tidak dikenal tersebut duduk ditrotoar depan Pospantau Pospam Tugu Kartasura.
Tak lama, pada pukul 22.30 WIB terjadi ledakan didepan Pos pantau pospam Tugu Kartasura yang mengakibatkan orang yang tidak dikenal tersebut luka-luka.
Saksi dan anggota Polri yang berada di Pos pantau pospam tugu Kartasura menyelamatkan diri dan mensterilkan TKP. Orang yang tidak dikenal tersebut tergeletak dengan kondisi luka-luka.
Pria pelaku bom bunuh diri di Pos Polisi Pantau Lebaran Joglo Semar, Kartasura, Sukoharjo pada Senin (3/6) sekitar pukul 23.00 WIB masih hidup. Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu langsung dievakuasi ke RS PKU Muhammadiyah Kartasura.
“Nanti akan diberikan perawatan dulu di rumah sakit,” kata salah seorang anggota polisi yang enggan namanya disebut saat evakuasi terduga pelaku, Senin (3/6).
Diketahui pelaku masih hidup. Dia mengalami luka-luka di bagian perutnya.
Kapolres Sukoharjo AKBP Iwan Saktiadi turun ke jalan meminta warga menjauh dari lokasi karena akan dilakukan olah tempat kejadian perkara.
Arus lalu lintas di sekitar pos polisi itu disterilkan petugas. Sejumlah arus lalu lintas dialihkan ke daerah alternatif (Rls)
Sumber: kabarpolisi.com