
PEKANBARU (HPC)- Fenomena menarik saat melintas di Jalan Diponegoro Pekanbaru pada malam minggu. Disana terlihat berjejer mobil-mobil mewah yang menjajakan dagangannya berupa bunga.
Terlihat lebih menarik lagi, para penjaja bunga tersebut menghiasi mobil dagangan bunganya dengan lampu warni-warni sehingga membuat toko mobil bunga tersebut semakin menarik perhatian para pembeli.
Banyak pemuda yang lagi kasmaran pada malam minggu berdatangan membeli bunga untuk dipersembahkan kepada sang kekasih pujaan hati yang dicintai serta disayanginya guna mencurahkan isi hatinya membuktikan tanda cintanya dan kasihnya melalui bunga tersebut.
Apalagi disekitar jalan Diponegoro tersebut terdapat Taman Kota Pekanbaru yang merupakan termpat berkumpulnya pada pemuda dan pemudi yang bermalam mingguan bersama sang kekasih hati.
Selain itu, jika bertanya mengenai harga bunga tersebut, sungguh sangat cukup murah dan sesuai dengan kantong mahasiswa atau mahasiswi di Pekanbaru. Harga sangat menarik Rp 30 ribu untuk mendapatkan satu tangkai bunga.
“ Yang bunga mawar setangkainya Rp 30 ribu, harga normalnya segitu, bang,” kata Jumi pemudi yang sedang membeli bunga mawar tersebut.
Bunga asli, tambah Jumi soalnya Jumi pernah dikasih, Bang, makanya tahu bunganya sli atau tidak dan harganya sudah harga pasaran normalnya Rp 30 ribu pertangkai.
Sementara, Windra Princindi Anatasia mengatakan nongkrong berjualan setiap malam, tidak hanya malam minggu saja.
“Cin, nongkrong dekat Daihatsu Jalan Sudirman yang dekat Pondok Gurih, pakai Mobil Yaris warna putih, Bang,” ujar teman pedagang bunga menggunakan mobil kepada Haluanpos.com, Rabu (13/04/2016).
Lebih lanjut dikatakan Cindi (panggilan akrab teman-temannya), mengenai harga bunga di jalan Sudirman berbeda dengan harga bunga di Jalan Diponegoro.
“Kalo harga biasanya satu tangkai Bunga Mawar dibandrol Rp. 20 ribu, Bang,” kata gadis cantik berkacamata ketika itu.
Fenomena Indah yang diperlihatkan para pedagang bunga di pinggir jalan Sudirman dan Diponegoro menambah gempa gempita suasana malam di Kota Pekanbaru. (her).