PEKANBARU (HALUANPOS.COM)- Menyikapi keluhan dari masyarakat terkait kelangkaan minyak goreng beberapa waktu belakangan ini, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin SSTP. Msi, menerima kunjungan dari Dirjen Perdagangan Dalam Negeri (PDN), Sabtu (04/02/2023).
Kunjungan yang juga sekaligus melakukan Sidak dibeberapa tempat Distributor tersebut juga didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diaperindag) Provinsi Riau berserta tim.
“Jadi setelah melakukan sidak, kita temukanlah bahwa kenapa minyak goreng itu langka di Pekanbaru, khususnya minyak curah, karena dari distributor kita itu tidak mendapat kuota yang cukup”, ungkap Mantan Kadis Bappenda yang akrab disapa Ami.
Lebih Lanjut di katakannya dari salah satu Distributor yang dikunjungi kemarin itu kata Ami, mengaku bahwa jatah yang diterima saat ini tidak seperti biasanya yang mencapai 29 Ton. “Jadi kalau tidak mencapai segitu, tentu dipasaran menjadi langka,” tuturnya.
Ami juga memastikan bahwa dari 2 lokasi Distributor yang ditinjau kemaren, tidak adanya penimbunan minyak goreng. “Namun demikian, tim kita kedepan tetap akan terus turun ke distributor lainya untuk melakukan pengecekan terkait hal ini,” tegas Ami.
Ami juga mengapresasi Kebijakan yang diambil oleh Kementrian Perdagangan Dalam Negeri terkait penambahan kuota sebanyak 50 persen dari kuota sebelumnya.
“Sejak 1 Februari lalu hingga 3 bulan kedepan, Kementerian Perdagangan meminta produsen harus menambah kuato 50 persen dari kuota sebelumnya. Hal ini diyakini mampu menutupi kebutuhan minyak goreng masyarakat hingga lebaran idul fitri mendatang,” tutupnya. (Advertorial)